WartaJombang.com — Pemerintah Kabupaten Jombang melalui Dinas Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Kabupaten Jombang menyelenggarakan kegiatan Jambore Anak Jombang 2022, di Pendopo Kabupaten Jombang, pada Rabu (12/10/2022).
“Anak Berkarakter Wujudkan Jombang Santri”, menjadi tema Jambore Anak Kabupaten Jombang tahun 2022 yang diikuti oleh Forum Anak Jombang dan 100 Anak Jombang setingkat SMP/SMA.
Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab menyampaikan bahwa kata Santri dari tema yang diusung berarti Santun, Tertib, Religius dan Inovatif. “Anak muda Jombang sebagai generasi penerus, generasi pemimpin masa depan diharapkan menjadi generasi yang sehat, cerdas, berakhlaqul karimah, santun, tertib, religius dan inovatif. Generasi yang bermanfaat untuk diri sendiri, juga bermanfaat bagi umat atau orang lain” tutur Bupati Mundjidah Wahab.
Bupati Jombang juga menyebutkan bahwa Pemerintah Kabupaten Jombang memberikan seluas luasnya untuk pemenuhan hak anak. Selain itu juga membentuk wadah-wadah anak sebagai media untuk mendengarkan dan menyuarakan aspirasi pendapat dan harapan anak dalam proses pembangunan seperti dengan pembentukan Forum Anak yang juga memiliki kegiatan Jambore Anak bertujuan untuk membentuk forum anak dalam mengembangkan kreatifitas, bakat, dan minat secara positif.
“Saya menyambut baik atas diselenggarakannya Jambore Anak tingkat Kabupaten Jombang ini guna mewujudkan cita-cita besar dalam membangun pendidikan anak menuju generasi sehat, cerdas, dan berkarakter dan berdaya saing”, tandasnya.
Peserta Jambore Anak Jombang 2022 juga berkesempatan untuk berdialog dengan Bupati Jombang, Hj. Mundjidah Wahab, Wakil Bupati Jombang Sumrambah dan Wakapolres Jombang, Kompol Erika Purwana Putra SIK MH, untuk menyuarakan dan menyampaikan hak anak untuk perubahan menjadi lebih baik.
Mereka juga menerima materi dan motivasi dari Nanang Abdul Chanan Fasilitator Pengembangan Program KLA Tingkat Provinsi dan Nasional.
“Pada tahun 2022 Kabupaten Jombang telah mendapat penghargaan Kabupaten Layak Anak (KLA) dari Kementerian PPPA – Republik Indonesia pada tingkat Nindya. Semoga kedepan capaian tingkatannya naik lebih baik lagi menjadi Kabupaten Layak Anak tingkat Utama”, pungkas Bupati Mundjidah Wahab.
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak, Dr. Pudji Umbaran, M.KP menyampaikan bahwa kegiatan Jambore Anak Jombang 2022 diharapkan dapat menjadi media untuk meningkatkan kemampuan dan kapasitas anak dalam mengambil keputusan, menjadi pendorong untuk berprestasi anak agar termotivasi”, tutur Puji Umbaran.
Pembukaan Jambore Anak ditandai dengan Penyematan Tanda Peserta oleh Bupati dan Wakil Bupati Jombang.(aan/pras)
