JOMBANG, WartaJombang.com — Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab, didampingi Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman, Heru Widjajanto serta Kepala Dinas Lingkungan Hidup Miftahul Ulum meninjau perkembangan pengerjaan Rehabilitasi Drainase dan Trotoar Jl KH Wahid Hasyim dan Alon Alon Kabupaten Jombang, Rabu (27/10/2021 ) siang.
Pengerjaan Rehabilitasi Drainase dan Trotoar Jl. KH. Wahid Hasyim yang dianggarkan Rp 16,7 Miliar dan telah dimulai tepat pada peringatan Nuzulul Qur’an itu, kini telah mencapai 86 persen. Sementara Alon Alon Kabupaten Jombang mencapai 57 persen.
“Alhamdulillah progres Alon Alon sudah 50 persen lebih dan Jl. KH. Wahid Hasyim sudah mencapai 86 persen. Di tengah terus dilembur pengerjaannya. Semoga selesai tepat waktu dan bisa segera dimanfaatkan oleh masyarakat pejalan kaki”, tutur Bupati Mundjidah Wahab.
Bupati mengatakan hingga saat ini tidak ada kendala, demikian pula dengan cuaca yang mulai musim penghujan. “Sejauh ini tidak ada kendala, pekerjaan terus dilaksanakan sesuai jadwal. Para Kepala OPD terkait juga terus datang bersama perkembangannya. Mereka bekerja sesuai target”, katanya.
Bupati Jombang berharap kawasan jalan Protokol utamanya di Leter T, yang menjadi wajah pusat dan jantung kota Jombang akan terlihat perubahannya jauh lebih baik. Oleh karenanya pembangunan infrastruktur yang menjadi perbatasan Kabupaten/Kota juga perlu dibenahi. Karena Jombang ini memiliki lokasi yang sangat strategis. Jombang yang juga memiliki 4 pilar pondok Pesantren besar ini memiliki barometer serta memiliki nilai historis yang menjadi Internasional.
“Biar Jombang ini tidak dibilang pancet aja, tidak ada perkembangan. Dengan selesainya pengerjaan ini nanti, wajah kota jadi lebih cantik seperti daerah lainnya. Dan Desember nanti wajah alon alon Jombang juga berubah lebih cantik. Semua ini dalam rangka memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, masyarakat bisa menikmati suasana yang indah dan nyaman”, tutur Bupati Jombang.
Konsep utama rehab jalan ini adalah pejalan kaki khusus pejalan kaki, selain itu, kawasan ini juga akan dibangun drainase. Sebagai jalan utama yang ada di tengah kota, jalan KH. Wahid Hasyim merupakan salah satu jalan dengan rutinitas pejalan kaki yang cukup aktif.
Heru Widjajanto Kepala Dinas Perkim menambahkan bahwa sesuai rencana masa pelaksanaan adalah 7 (tujuh) bulan atau 210 hari kalender, dimulai pada tanggal 14 April dan berakhir pada tanggal 14 November 2021. . Wahid Hasyim ini nantinya selesai tepat waktu, sehingga November 2021, Jl. KH Wahid Hasyim sudah memiliki wajah baru”, pungkasnya.
Sementara itu Miftahul Ulum Kepala Dinas Lingkungan Hidup mengatakan bahwa progres rehabilitasi Alon Alon Kabupaten Jombang sudah 57 persen. “Ibu Bupati berharap pelaksanaan revitalisasi Alon Alon maupun Jl. KH. Wahid Hasyim dapat berjalan sesuai dengan Kontrak, baik kualitas dan kuantitasnya serta diharapkan selesai sesuai waktu yang direncanakan sehingga pelayanan kepada masyarakat atas ketersediaan ruang publik yang berkualitas tidak tercapai”, pungkasnya.(aan)
