Sedangkan pada anggaran Pekerjaan Belanja Pembangunan Rehab Lapangan Atlet dan Saluran Stadiun Merdeka senilai Rp. 199.188.000 dilokasi sudah terpampang papan proyek senilai Rp. 196.135.000 Pelaksana CV. Rizki Tiga Putra, Pengawas CV. Hanif Konsultan namun yang disayangkan Informasi Proyek tersebut tidak dibuatkan sebagaimana mestinya melainkan di tempel pada Tembok bangunan.
Namun dari pantauan dilokasi tidak terlihat pekerjaan – keperjaan baru yang sebagaimana tercantum pada informasi, diduga fiktif. Sedangkan pada pekerjaan lampu stadiun belum terlihat pekerjaanya.
Sedangkan proyek lain yang dianggarkan dua tahun berturut – turut sesuai data Sirub yakni Lapangan Tenis Kebonrojo Jombang pada tahun 2022 dianggarkan Rp. 196.980.000 dan tahun 2023 senilai Rp. 82.859.500.
Anggaran proyek lain yang dikerjakaan dua tahun berturut – turut yakni pekerjaan pagar pada tahun 2022 dianggarkan Rp. 197.100.000, sedangkan pada tahun 2023 pada sirub ada anggaran pagar depan senilai Rp. 80.000.000 dan pagar belakang senilai Rp. 76.840.000. Sehingga terindikasi pemecahan pakek pekerjaan pagar yang dinilai pemborosan anggaran Negara.
Sementara itu, Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Periwisata (Disporapar) Bambang Nurwijanto saat dikonfirmasi belum memberikan jawaban, pihaknya saat di hubungi selalu masih ada kegiatan. Namun uapaya konfirmasi atas indikasi diatas terus dilalukan. (pras)
