Peristiwa

Pemborong di Jombang Keluhkan Pencairan DAK Yang Tertunda

JOMBANG, WartaJombang.com — Banyaknya Anggaran Proyek di Kabupaten Jombang yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) tidak kunjung cair dikeluhkan para Pemborong atau Kontraktor.

Pasalnya, pekerjaan Proyek yang bersumber dari DAK di Kabupaten Jombang di beberapa Dinas sudah rampung dikerjakan sejak dua bulan yang lalu, hingga kini belum jelas kapan akan cair.

“Sampai sekarang kok belum cair ya, padahal pekerjaan sudah selesai semua sejak dua bulan lalu. Administrasi permohonan pencairan ya sudah kita masukan semua tinggal nunggu cairnya saja,” terang salah satu pemborong yang enggan disebut namanya, Kamis (21/10/2021).

Menanggapi hal tersebut, Muhammad Nashrullah Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) menjelaskan jika proses pencairan DAK memang mempunyai tahapan yang panjang.

Setelah kemajuan fisik memenuhi syarat melalui review barulah diajukan pencairan ke KPPN. KPPN sendiri merupakan kuasa bendahara umum negara untuk menyalurkan dana dari Kas Negara ke beberapa satuan kerja di bawah Kemeterian/Lembaga lain ataupun di bawah Kemeterian Keuangan sendiri.

“DAK itu tidak sama dengan dana alokasi umum yang lainya, pertama setelah ada kemajuan fisik dari rekanan itu diajukan review, memang Undang-Undangnya seperti itu. Setelah kemajuan fisiknya memenuhi syarat sesuai kontrak baru kita mengajukan permohonan pencairan ke KPPN (Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara),” jelasnya, Kamis (21/10/2021).

Hingga kini tahapan pencairan DAK di Kabupaten Jombang masih dalam tahapan review oleh Inspektorat Kabupaten Jombang. “Hingga kini masih di review Inspektorat,” tambahnya.

Ditanya keterlambatan pembayaran hingga dua bulan pekerjaan, Nashrullah mengaku tidak tahu. Menurutnya, pencairan dana DAK akan dilakukan setelah semua tahapan dilakukan sesuai ketentuan peraturan.

“Kalok itu kami tidak tahu, itukan OPD diajukan ke kami, direview Inspektorat jika memenuhi syarat ditanda tangani Bupati untuk pencairan ke KPPN baru masuk ke RKUD (Rekening Kas Umum Daerah) baru mentransfer sesuai permohonan,” papar Nashrullah.

Ditanya apakah ada kendala sehingga lama pencairanya, Nashrullah mengaku tidak ada, memang prosesnya agak panjang. “Ya tidak, memang prosedurnya agak panjang,” pungkasnya.(pras)

Recent Posts

Polres Jombang Ungkap Jaringan Budidaya Ganja di Jombang, 156 Tanaman Ganja Di Amankan dari Empat Tersangka

WartaJombang.com -- Polres Jombang melalui Satreskoba (Satuan Reserse Narkoba) berhasil membongkar praktik budidaya narkotika golongan 1 jenis ganja di wilayah… Read More

2 minggu ago

Perhutani Jombang Tanam 47 Ribu Pohon di Hutan Lebak Jabung

WartaJombang.com -- Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Jombang Gandeng Muspika Wonosalam dan Pemerintah Desa Sumberejo penghijauan bersama tanam 47.080 pohon,… Read More

2 minggu ago

Perhutani Jombang dan TNI Tanam Ribuan Tanaman Jati

WartaJombang.com -- Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Jombang kolaborasi bersama TNI, gelar tanam 4 ribu bibit jati, di musim tanam… Read More

3 minggu ago

Pemain SSB Tunas Muda Keplaksari Jombang Ikuti Masuk Persebaya Surabaya

WartaJombang.com -- Sekolah Sepak Bola (SSB) Tunas Muda Keplaksari Kecamatan Peterongan Kabupaten Jombang berkomitmen akan memajukan persepakbolaan yang ada di… Read More

2 bulan ago

Setelah Mendapatkan Pesan WhatApp Dari Oknum Anggota, Warga Jombang Nyaris Jadi Korban Pengeroyokan

WartaJombang.com -- Beredar rekaman CCTV di sebuah Masjid daerah Desa Ngrawan Kecamatan Tembelang Kabupaten Jombang seorang pengendara sepeda Motor di… Read More

2 bulan ago

Pemkab Jombang Gandeng Perumda Tirta Kecana Sosialisasikan Air Minum Aman Untuk Generasi Emas 2045

WartaJombang.com - Demi mewujudkan akses air bersih dan aman untuk di konsumsi, Pemerintah Kabupaten Jombang bersama dengan Perumda Tirta Kencana… Read More

2 bulan ago