Hukum dan Kriminal

LSM GeNaH Menilai Inspektorat Jombang Lamban Dalam Menjalan Tugas

WartaJombang.com — Lembaga Swadaya Masyarakat Generasi Nasional Hebad (GeNaH) menilai Inspektorat Kabupaten Jombang lamban dalam menjalankan Tugasnya.

Pasalnya, dalam kurun waktu Tiga bulan hasil audit pelimpahan dari Kejaksaan Negeri Jombang tidak rampung juga.

Saat ditemui, Ketua LSM GeNaH Hendro Suprasetyo menyesalkan atas kinerja Inspektorat Kabupaten Jombang. Ia menilai Inspektorat tidak melaksakan tugasnya secara maksimal, sehingga permasalah yang ia tangani lambat penangananya.

“Bayangkan, sejak tanggal 10 Februari 2022 kita menerima surat pemberitahuan dari Kejakasaan Negeri Jombang bahwa laporan kami saat ini diserahkan kepada Inspektorat untuk dilakukan audit. Namun hingga sekarang sudah tiga bulan hasil audit tersebut belum selesai juga,” ungkap Hendro S, Kamis (12/5/2022).

Bahkan pihaknya sudah menanyakan hasil audit yang ia laporkan ke Inspektorat Jombang namun hasilnya juga belum selesai juga.

“Saya datangi kantor Inspektorat bermaksut menayakan hasilnya namun teryata belum selesai juga,” tambahnya.

Ia mengaku, masih Hendro, dalam hal ini ia melaporkan dua pokok permasalahan yang ada di Kabupaten Jombang. Yang pertama Penggunaan Dana Desa Asemgede Kecamatan Ngusikan dan Desa Kedungdowo Kecamatan Ploso Kabupaten Jombang.

“Audit yang seharusnya Inspektorat Jombang atas laporan kami atas Penggunaan DD Asemgede Ngusikan dan Kedungdowo Ploso yang sudah kami laporkan ke Kejari Jombang pada tanggal 27 Januari 2022 kemarin namun hingga sekarang belum tau hasilnya,” paparnya.

Hendro berharap Inspektorat Kabupaten Jombang dapat bekerja secara masksimal dan profesional sesuai dengan tupoksi dan tugasnya. Agar penggunaan Dana Desa di Kabupaten Jombang dapat dilaksanakan secara maksimal untuk kepentingan masyarakat banyak.

“Sekedar harapan dan usulan saja, seharusnya Inspektorat dapat menjalankan tugas secara maksimal dan profesional agar apa yang menjadi hak masyarakat ini dapat terealisasi secara maksimal juga,” pungkas Hendro.

Sementara itu, Inspetorat Jombang melalui Eko Prasetyo saat dikonfirmasi menjelaskan jika Tim Inspektorat baru melaukan audit ke Desa Asemgede saja namun ke Desa Kedungdowo masih belum dilakukan.

“Untuk yang Kedungdowo memang belum kita insvestigasi dulu nanti setelah Asemgede. Secara hasil pemeriksaan di Asemgede belum selesai secara prosesnya sudah selesai tinggal perhitungan volumenya yang belum selesai,” jelas Eko, Kamis (12/5/2022).

Menurutnya, pihaknya sekarang menunggu hasil pemeriksaan pekerjaan jalan dari Dinas PUPR Jombang dikarenakan pihalnya meminta bantuan dari dinas yang berkopenten. Sedangkan untuk dana desa yang digunakan untuk pembangunan Kolam pancing di lahan perhutani, pihaknya mengaku prosesnya belum selesai.

“Secara hasil kor jalan kita menunggu hasil dari PUPR karena kita kerjasama dengan dinas terkait yang berkopenten. Untuk yang kolam pancing kita masih belum selesai proses pemeriksaanya,” paparnya. (fan)

Recent Posts

Ditemukan Lagi, Proyek Tahun 2024 TPT Desa Selorejo Ambrol

WartaJombang.com -- Proyek Tembok Penahan Tanah (TPT) Desa Selorejo Kecamatan Mojowarno Kabupaten Jombang menjadi sorotan warga, Pasalnya proyek yang baru… Read More

2 hari ago

Jalan Rabat Beton Desa Jogoroto Kini Sudah Di Perbaiki

WartaJombang.com -- Proyek jalan rabat beton Desa Jogoroto Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang yang beberapa hari lalu sempat rusak, Kini sudah… Read More

7 hari ago

Proyek Rabat Beton Desa Jogoroto Akan Dilaporkan Ke APH

WartaJombang.com - Kualitas buruk Proyek Peningkatan Jalan Desa Rabat Beton Desa/Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang akan di laporkan ke Aparat Penegak… Read More

1 minggu ago

Sungkowo Lantik Perangkat Desa Kesamben Jombang Bagian Perencanaan

WartaJombang.com -- Kepala Desa Kesamben Sungkowo Kartika Candra SE resmi Melantik Ilham Firmansyah Fahmi Sebagai Kepala Urusan Perencanaan Desa Kesamben… Read More

2 minggu ago

Perhutani KPH Jombang Perkuat Sinergi Bersama Kejaksaan Negeri Lamongan

WartaJombang.com -- Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Jombang perkuat sinergi bersama Kejaksaan Negeri (Kejari) Lamongan, dalam penanganan hukum perdata dan… Read More

2 minggu ago

Anggaran 175 Juta, Proyek Rabat Beton Desa Jogoroto Tahun 2024 Rusak Berat

WartaJombang.com -- Belum genap dua tahun proyek Rabat Beton di Dusun Bendungrejo Desa/Kec Jogoroto Kabupaten Jombang sudah mengalami kerusakan, terlihat… Read More

2 minggu ago