Peristiwa

Bau Limbah Pabrik Afco Plosogeneng Jombang Dikeluhkan Warga

WartaJombang.com — Warga Dusun Jabon Desa Plosogeneng, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang mengeluhkan bau tidak sedap dampak dari pembuangan Limbah Pabrik setempat.

Pasalnya bau tidak tersebut tercium dari aliran sungai persawahan hingga depan rumah warga yang padat penduduk.

Berdasarkan keterangan warga Dusun Jabon Desa Plosogeneng Rohman (50) mengatakan, bau tidak sedap tersebut bersumber dari limbah pabrik Afco. Menurutnya, banyak warga yang mengeluh dengan dampak limbah pabrik yang di buang ke aliran sungai dekat rumah warga.

“Baunya sangat menyengat mas, sehingga warga banyak yang mengeluhkan dampak dari pembuangan limbah pabrik sosis tersebut. Apalagi kalau musim kering, warna airnya itu putih dan baunya malah semakin menyengat,” kata Rohman, Rabo (11/05/2022).

Meski pernah dilakukan pengelontoran air yang dilakukan pihak pabrik untuk mengurangi bau tidak sedap pada saat sungai kering, hal tersebut tidak berdampak positif, pasalnya setelah itu akan berbau lagi.

“Yang ditugaskan disini itu untuk mengalirkan air menggunakan disel istilahnya menggelontor. Tapi setelah sungai kering tidak ada hujan setengah bulan saja sungai sudah putih dan bau kembali,” tambahnya.

Lanjut Rohman, pembungan limbah pabrik Afco dinilai sudah menyalai aturan. Menurutnya, ipal yang digunakan pabrik tidak sesuai standart aturan pemerintah.

“Kalau saya lihat tempat pembuangan limbahnya itu tidak berdasarkan aturan dari Dinas Lingkungan Hidup mas, soalnya kan biasanya didalam ipalnya itu terdapat sebuah saringan sebelum membuang limbah, tapi di pabrik itu tidak ada,” keluhnya.

Ia berharap pemilik pabrik Afco dapat menerapkan aturan-aturan pemerintah dalam menjalankan usaha dan tenaga kerja pabrik dapat diprioritaskan dari masyarakat sekitar.

“Kita tidak menghalangi orang berusaha, tapi suatu ketika perhitungkan dengan benar. Aturan-aturan pemerintah dan kebutuhan masyarakat. Seperti tenaga kerja dari Desa sini sangat terbatas. Seperti pembagian sodakoh itu tidak dibagikan per KK tetapi dihitung wuwung,” pungkasnya. (fan/aan)

Recent Posts

Satpol PP Jombang Himbau Warga Segera Lapor Jika Menemukan Rokok Ilegal

WartaJombang.com -- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Jombang terus gencar melakukan pencegahan peredaran rokok ilegal tanpa adanya pita… Read More

12 jam ago

KPH Perhutani Jombang Hadiri Apel Gelar Pasukan dan Peralatan Penanggulangan Bencana di Jombang

WartaJombang.com --Dalam rangka mendukung program Pemerintah Kabupaten Jombang, Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Jombang ikuti Apel Gelar Pasukan Dan Peralatan… Read More

4 hari ago

Pengurus Anak Cabang Pergunu Kecamatan Tembelang Resmi Dilantik

WartaJombang.com -- Pelantikan Pimpinan Anak Cabang Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Kecamatan Tembelang berlangsung di Pondok Pesantren Darul Ulum Kepuh… Read More

6 hari ago

Paslon 01 Sentil Soal Angka Stunting Di Mojokrapak, Paslon 02 : Ini Seharusnya Menjadi Tanggung Jawab Bersama Termasuk Pemerintah Daerah

WartaJombang.com -- Dalam sesi akhir debat kedua Pemilihan Bupati Jombang 2024 yang bertempat di Ballroom Hotel Yusro, Sabtu (16/11/2024). Pasangan… Read More

6 hari ago

Debat Pilbup Kedua Jombang, Dua Paslon Berbeda Pendapat Terkait Tambang Galian C

WartaJombang.com -- Debat kedua Pemilihan Bupati Jombang 2024 yang di gelar di Ballroom Hotel Yusro, Sabtu (16/11/2024). Seperti di ketahui… Read More

7 hari ago

Perhutani Jombang Salurkan Dana TJSL 150 Juta Untuk Sarana Prasarana Musola dan Penerangan Jalan

WartaJombang.com -- Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Jombang, salurkan dana Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) Batch III Kementrian BUMN Tahun… Read More

1 minggu ago